2 Anggota Polisi Di Tusuk Saat Sedang Melakukan Sholat. Kapolda Metro Jaya berkata, Aneh, Katanya Agama Taat, Kok Orang sedang Salat Ditusuk !!

Jumat, 30 Juni 2017

Kapolda Metro Jaya Irjen M Iriawan. (Youtube)

TERIBUN BERITA - Pihak kepolisian tengah mendalami identitas pelaku maupun motif penyerangan terhadap dua polisi di masjid di Jalan Falatehan, Jakarta Selatan, Jumat (30/6/2017) malam.

Kapolda Metro Jaya Irjen Mochamad Iriawan mengatakan, polisi menemukan sebuah KTP di lokasi kejadian.

Saat ini, identitas yang ada pada KTP tersebut sedang dicocokkan dengan jenazah pelaku yang kini berada di RS Polri, Kramat Jati, Jalarta Timur.

"Pelaku sementara sedang kita kembangkan. Yang jelas anehlah kalau mereka agamanya taat orang sedang salat ditusuk," kata Iriawan di RS Pusat Pertamina.

Dua polisi yang menjadi korban penusukan adalah AKP Dede Suhatmi dan Briptu Syaiful Bachtiar.

Peristiwa terjadi sekitar pukul 19.40 WIB dan pelaku penusukan tewas ditembak setelah mencoba melarikan diri.

Menurut Iriawan, ditembaknya pelaku bertujuan untuk meminimalisir kemungkinan pelaku mengulangi aksinya saat tengah dikejar.

Setelah kejadian itu, Iriawan menyebut pihaknya akan lebih meningkatkan pola pengamanan terhadap personel di lapangan.

"Ya kita waspada. Beberapa kegiatan mereka sudah bisa diantisipasi, tapi ini salah satunya yang lolos. Tentunya mereka tahu kita, kita tidak bisa tahu secara pasti. Tapi teman-teman anggota Densus sudah mengikuti langkah-langkah mereka," ujar Iriawan.

Inilah Status Veronica Tan yang Bikin Netizen Mengaku Bersedih dan Menangis!!



TERIBUN BERITA - Veronica Tan, istri mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, berlebaran ke rumah Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat.

Veronica yang memakai kaus putih itu kemudian berfoto bersama Djarot dan istri, Happy Farida Djarot.


Djarot yang memakai kemeja putih berdiri di tengah, diapit Veronica di sebelah kiri dan Happy yang juga berkemeja putih di sebelah kanan.


Foto itu diunggah di instagram Veronica dan dilengkapi dengan status panjang. 


Sejumlah netizen yang membaca status Veronica itu mengaku banyak yang bersedih dan menangis.


Inilah status Veronica tersebut. @veronicabtpHari pertama #IdulFitri1438H berkunjung ke sahabat yang sudah seperti keluarga sendiri.


Selamat hari raya Idul Fitri 1438 Hijriah. Mohon maaf lahir dan batin. 


Semoga amal ibadah puasa teman-teman yang menjalankan diterima Tuhan YME.


Salam hangat untuk keluarga dari saya, Bapak dan Anak-Anak...


Selamat berkumpul bersama keluarga.


Simak komentar para netizen terhadap status tersebut.


Audihia: Sedih baca pesannya "selamat berkumpul dengab kelurga".. semangat Bu...


Timothygracious: Sedih liat ini kyk ada yg ganjal..Tetap Tegar dan tabah Bu Vero,Jesus Bless You and Fam


Kynthia2010: Bu Vero .. Semoga Tuhan selalu melindungi Ibu Vero & keluarga .. Sehat2 selalu ya bu ..


Dewil.lestari: Indahnya persahabatan.Semoga bu Vero dan keluarga selalu dalam lindungan NYA aamien


Yennykuanda: @veronicabtp , BU titip salam buat pak Ahok, Happy birthday, panjang umur n sehat selalu.


Selalu dab sampai selamanya menjadi berkat dan terang buat negri ini. Jesus bless pak Ahok and ibu sekeluarga


Verandaluna: Salam ya bu bwt pak ahok ,,dia idola kuuuuuuu


Jeccyccy: Happy birthday pak @basukibtp yg ke-51. Sehat selalu, panjang umur, tetap semangat, Tuhan selalu melindungi bapak dan keluarga. God Bless you. ..


Joicechristinep: Selamat Ulang Tahun, bp.Basuki Tjahaya Purnama!


Upi_razqa: Salam buat pak Ahok ya bu.., saya bikin gambar ucapan selamat ulang tahun buat Pak Ahok, malah ketinggalan di jkt, lgi mudik ini.., semoga Allah swt selalu menjaga, bapak, ibu dan keluarga


Steffani_dias: Salam untuk Bapak Ahok yaa Bu.. Selamat ulang tahun Bapak Ahok, panjang umur, sehat selalu, sukacita dan kebahagian selalu melingkupi bapak sekeluarga, sukses dan tetap semangat yaa pak! Tuhan Yesus memberkati selalu  


(Amsal 3:16 "Umur panjang ada di tangan kanannya, di tangan kirinya kekayaan dan kehormatan.") @veronicabtp @basukibtp

Fieimoeth; Salam untuk Pak Ahok.. Ya bu.. HBD pak ahok, semoga selalu dalam lindungan Tuhan YME 

Juvita_eviI: bu Vero, selamat ulang tahun untuk bapak @basukibtp selalu disertai dan diperkenan Tuhan Allah pencipta langit bumi. Diberi hikmat, dilapangkan kemahnya dan sukacita yang melampaui segala akal. Amin


Deeseoul: This is beyond beautiful 


Ayukuning_welas_asih: Selalu semangat ya Bu Vero & anaknya Pk Ahok,,,aku selalu mendukung Pk Ahok untuk memajukan INDONESIA 

Kapolda: Sudahlah, Rizieq Hadapin Proses Hukum, Selesai Perkara !!

Rabu, 28 Juni 2017

Habib Rizieq Saat Di Bawa Ke Mapolda Metro Jaya (*)


TERIBUN BERITA - Kapolda Metro Jaya Irjen M Iriawan enggan menanggapi terkait saran dari Pakar Hukum Tata Negara Yusril Ihza Mahendra agar Presiden Joko Widodo memberikan abolisi atas kasus yang menimpa pemimpin FPI Riziq Shihab.

Saat ini Riziq terseret kasus percakapan via WhatsApp berkonten pornografi yang diduga melibatkan dirinya dan Firza Husein.
Dari pada meminta abolisi, kata Iriawan, sebaiknya Riziq mengikuti proses hukum yang berlaku.

Iriawan mengatakan, setiap orang memiliki kesetaraan di dalam hukum. Tak boleh satupun warga yang diistimewakan.

"Saya tidak mengerti abolisi ya bagaimana. Sudahlah, banyak yang lebih penting kita pikirkan negara ini. Kalau kasus Rizieq Shihab, ya hadapi saja proses hukum, selesai kok," ujar Iriawan usai meninjau keamanan tempat rekreasi Taman Impian Jaya Ancol di Jakarta Utara, Rabu (28/6/2017).

"Bagaimanapun negara kita menggunakan kesetaraan dalam proses hukum. Kasihan dong masyarakat lain yang menjalani proses hukum serupa. Simpel aja masalahnya, hadapi proses itu selesai," ujar Iriawan.

Abolisi merupakan hak yang dimiliki kepala negara untuk menghentikan pengusutan dan pemeriksaan suatu perkara.

Iriawan menilai, adapun hakim yang nantinya menilai kasus tersebut akan bertindak dan memutuskan secara adil apakah Rizieq terbukti bersalah atau tidak dalam kasus itu.

"Kalau memang tidak terbukti hakim akan memutuskan di proses peradilan. Cukup itu saja. Kita alihkan pembicaraan lain yang lebih penting buat rakyat, buat negara.
Walau mangkir tetap saja proses hukumnya akan tetap berjalan," ujar Iriawan.

Pakar Hukum Tata Negara Yusril Ihza Mahendra sebelumnya menyarankan agar Jokowi memberikan abolisi terhadap kasus yang menjerat sejumlah tokoh, salah satunya Riziq Shihab.

Hal itu dilakukan agar bisa terjadi rekonsiliasi antara tokoh yang dianggap berseberangan dengan pemerintah.
Hingga saat ini Rizieq masih menjadi buronan. Ia belum kembali ke Indonesia setelah umrah ke Arab Saudi.

Polda Metro Jaya : Jika Habib Rizieq Kembali, Sudah Siap Surat-surat Buat Dirinya

Habib Rizieq

TERIBUN BERITA - Polda Metro Jaya masih melengkapi berkas penyidikan terhadap pimpinan FPI Habib Rizieq Syihab yang telah ditetapkan sebagai tersangka chat berkonten pornografi. Kabar terbaru, Rizieq tengah berada di Yaman.

Rizieq juga berjanji akan pulang ke tanah air dalam waktu dekat. Polisi menunggu kepulangannya sembari melengkapi berkas yang dibutuhkan.

"Kita tunggu saja ya, kita masih menyelesaikan berkasnya dulu, kita lengkapi dulu, kita selesaikan semuanya seandainya nanti dia (Rizieq Syihab) datang berkasnya sudah jadi," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Raden Prabowo Argo Yuwono di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Selasa (27/6).

Argo juga mengatakan, jika diperlukan pihaknya akan memanggil kembali para saksi untuk melengkapi informasi yang dibutuhkan dalam penyidikan kasus tersebut.

"Tentunya setelah melihat pemeriksaan beberapa saksi nanti kita lihat ada kekurangan atau tidak ya. Nanti kita gelarkan kalau kurang kita tambahi. Pasti kita lakukan itu." katanya.

Disinggung perkembangan berkas Firza Husein yang dikembalikan dari Kejaksaan Agung, Argo berjanji akan melengkapi kekurangan dan dikembalikan ke korps Adhyaksa.

"Sedang kita lengkapi semuanya, semoga segera dapat diselesaikan dan dikirim kembali ke Kejaksaan," tuturnya.

Sebelumnya, Pimpinan Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Syihab berjanji akan segera kembali ke Indonesia dalam waktu dekat. Sejak diterpa kasus dugaan chat berbau porno dengan Firza Husein, Rizieq diketahui sedang berada Arab Saudi. Rizieq bersedia pulang ke Tanah Air apabila polisi menghentikan kasusnya.

"Insya Allah dalam waktu dekat kita akan berkumpul kembali. Saya akan kembali bergabung dengan Anda semua untuk tetap menegakkan amar ma'ruf nahi munkar," kata Rizieq melalui rekaman suara yang diterima merdeka.com, Selasa (27/6).

Lebih lanjut, Rizieq memastikan tidak akan mundur melakukan perlawanan atas ketidakadilan yang ada di Indonesia.

"Untuk tetap menyuarakan perlawanan terhadap kezaliman, kemungkaran, kemaksiatan, dan kita tidak akan pernah mundur walau selangkah. Demi Allah, seorang Habib keturunan Rasullah SAW kalau sudah maju melawan yang hak melawan yang batil pantang untuk mundur kembali," tegasnya.

HEBOH !! Parah Jemaah Shalot ied Bubar Ketika Khatib Membawakan Ceramah Tentang Ahok !!

Selasa, 27 Juni 2017


TERIBUN BERITA - Bubarnya pelaksanaan salat Idul Fitri 1438 Hijriyah dari Alun-alun Wonosari, Kabupaten Gunungkidul, Yogyakarta, Minggu (25/6 2017) ramai diperbincangkan di sosial media.

Jemaah membubarkan diri pada saat khatib Ikhsan Nuriansyah Bajuri, menyampaikan khutbahnya.

Dalam khutbahnya, Ikhsan menyinggung kasus penistaan agama yang melibatkan mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok).

"Ahok merupakan penista agama," ucapnya di hadapan ribuan jemaah.

Kemudian ia mengatakan, seorang penista agama tidak harus dibela ataupun dibantu, apalagi dibantu oleh negara termasuk aparat kepolisian.

"Saya mendukung sepenuhnya hukuman terhadap Ahok agar menimbulkan efek jera dan tidak ada lagi yang menistakan agama," ungkapnya.

Jemaah yang semula duduk mendengar khutbahnya, kasak kusuk dan serentak berdiri hingga meninggalkan lapangan sambil melipat peralatan salat.

Padahal, Ikrar halal bihalal yang sedianya dilakukan usai salat Idul Fitri oleh para jemaah, akhirnya hanya diikuti beberapa orang saja, karena sebagian besar telah membubarkan diri.

Menurut catatan Gunungkidul.sorot.co, isi khutbah tersebut tidak sesuai dengan tema lebaran dalam kerukunan yang digagas pemerintah dalam perayaan Idul Fitri 1438 Hijriyah.

Bukan hanya soal Ahok, khutbahnya juga dinilai tidak mengedepankan kerukunan dan persatuan karena membahas tentang kriminalisasi ulama.

Fajar Nugroho, jemaah yang turut menyaksikan pembubaran diri (walk out) Salat Id tersebut mengungkapkan rasa kekecewaannya.

Ia merasa prihatin dengan kejadian tersebut, karena isi khutbah tidak tepat dengan momen Idul Fitri yang menyampaikan persatuan dan kerukunan.

"Ini momen Idul Fitri, kok masuk ke isu politik yang provokatif dan tendensius," ujarnya.

Menurut Fajar, sangat tidak bijak seorang tokoh menyampaikan pesan di hadapan banyak orang, di momen yang baik, justru tidak menyampaikan pesan keagamaan.

Seorang Aktivis Mahasiswa Gunungkidul Ervan Bambang, berharap agar pihak Kemenag Gunungkidul ataupun institusi manapun yang berwenang bisa secara ketat melakukan screening terhadap para pengkhotbah.

"Hal semacam ini jika dibiarkan akan memecah belah bangsa dan khususnya memicu pertentangan di kalangan masyarakat Gunungkidul,"tegasnya.

Dikutip dari laman chirpstory, Ketua Panitia Hari Besar Islam (PHBI) Wonosari, Gunungkidul, Iskanto membenarkan peristiwa pembubaran diri itu.

Menurutnya, isi khutbah tersebut dinilai vulgar dan terlalu banyak menuding pihak lain dan mempermasalahkan kasus penistaan agama.

"Kalau masalah yang diungkapkan sebenarnya faktual, tapi untuk konsumsi umum itu kurang pas," katanya.

Iskanto menyayangkan peristiwa tersebut. Seharusnya, seorang khatib bisa mengira-ngira apa yang sepatutnya dapat disampaikan di depan jemaah.

Ia berharap untuk ke depan agar khutbah berisi hal-hal yang menyejukkan dan menggembirakan.

Berikut komentar netizen menanggapinya melalui laman chirpstory, yang dikutip TERIBUN BERITA (Selasa 27/6/2017)

Rosmery Nababan @merryangel.
Org udah muak kok, banyak juga masjid di Jkt yg ditinggalin jamaah klo bahasnya politik mulu...!

ライアン @si_ciprut.
Nah ini mending langsung pulang makan opor kan, trus keliling deh maaf2an adem.

TONY BOSMA@tnbosma.
Khatib d tempat saya bicara ttg idul fitri dan saling memaafkan, bkn menebar kebencian. Lgpula kan hukum sdh berjalan. Salut jamaah gngkidul.

Yudi@yudhiasik.
Tolong tuh khatibnya gantiin shalat ied yg jamaahnya membubarkan diri akibat khutbah kebencian...1 syawal hari fitri yg ternodai.

Mahensah12345 @Mahensah12345.
Hehehehehe, kalau mau indononesia seperti pecahan soviet dan negara2 balkan silahkan ungkit lg , itu khatib provokator tolol menang sendiri.

Watidiahnur@watidiahnur.
Masyarakat jenuh dgn fitnah dan kebencian...shrsnya kutbah berisi ttng kesejukan bukan kebencian mau sampe dibawa mati x tu rasa benci...

Jaruwoeeee@jaruwoe.
Bertengkar terus, apa tidak cape?

Megawati : Ayah Saya Bukan Penghianat Bangsa!!

Rabu, 21 Juni 2017

Megawati Soekarnoputri Dan Patung Bung Karno ( Ayahnya )

TERIBUN BERITA, JAKARTA - "Saya tegas dan berani disumpah. Saya Megawati Soekarnoputri, anak Bung Karno, saya tahu persis ayah saya bukan pengkhianat bangsa," tegas Megawati Soekarnoputri.

Hal itu dikatakan Megawati saat berpidato dalam acara Peringatan Haul Bung Karno ke-47 di Kompleks Parlemen, Jakarta, Rabu (21/6/2017).

Awalnya, Megawati menceritakan saat menjabat Ketua Umum PDI tahun 1993.

Presiden ke-5 RI itu diminta berbicara di Sesko ABRI.

Mega telah mempersiapkan diri dengan membaca tulisan soal partai berlembar-lembar.

Setelah selesai, Mega lalu menyampaikan kepada peserta boleh tanya jawab.

"Saya bilang kalau tidak ada bertanya, enggak apa-apa, jangan dipaksakan. Ternyata ada satu perwira, bolehkah saya bertanya kepada ibu," kata Megawati menirukan ucapan perwira tersebut.

Perwira itu, kata Megawati, menyampaikan pertanyaan yang berbeda dengan lainnya.

"Bagaimana menurut ibu, orang bernama Soekarno apakah seorang pengkhianat, saya kaget. Ini menjawab sebagai ketua partai atau warga negara atau anak beliau," kata Megawati.

Megawati lalu bertanya kepada panitia apakah diperbolehkan menjawab pertanyaan tersebut.

Panitia memperbolehkannya.
Ia pun bersumpah Soekarno bukanlah pengkhianat.
Saat itu, suasana menjadi hening.
"Saya bilang pimpinan boleh selesai atau masih ada bertanya, karena saya pakai kostum ketua partai, enggak ada yang bertanya, alhamdullilah," kata Megawati.

Megawati saat itu berpesan kepada anak muda dalam diskusi tersebut bahwa berbicara menggunakan pikiran, hati dan nurani bila ingin menjadi pemimpin bangsa.

"Anak itu datang, saya minta maaf kepada ibu. Saya bilang jangan kepada saya tapi minta maaf lah kepada proklamator mu Bung Karno," kata Megawati.

"Jadi Bung Karno mau ditiadakan monggo saja tapi secara pribadi sebagai salah satu anaknya maupun warga negara maupun Presiden kelima nama itu tidak akan hilang dari sejarah bangsa," kata Megawati.

Presiden Joko Widodo Di Ulang Tahunnya Kembali Melakukan Belusukan !!

Selasa, 20 Juni 2017

Joko widodo, 21 Juni 1961 ( Happy Bersday )


TERIBUN BERITA, JAKARTA - Hari ini, Rabu (21/6/2017) Presiden Joko Widodo berulang tahun.

Di usianya yang menapaki 56 tahun ini, Presiden Jokowi mengisi kegiatannya dengan melakukan blusukan di Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Sama seperti sebelumnya, Presiden Jokowi selalu mengisi hari ulang tahunnya dengan blusukan menyapa warga.

Pada awal dirinya menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta di tahun 2013, ia mengisi hari ulang tahunnya dengan blusukan ke Kepulauan Seribu. Saat itu ia masih berumur 52 tahun.

Pada hari ulang tahunnya di tahun 2015, Jokowi yang telah menjabat sebagai Presiden RI ini blusukan ke Belitung, Kepulauan Riau.

Tahun sebelumnya, Jokowi merayakan hari ulang tahunnya dengan blusukan ke tiga kota, yakni Bogor, Depok, dan Bekasi, Jawa Barat.

Sandiaga Uno Meminta Izin Kepada Masyarakat Untuk Menjenguk Ahok !!

Senin, 19 Juni 2017

Wakil Gubernur DKI Sandiaga Uno.

TERIBUN BERITA, JAKARTA-Wakil gubernur terpilih DKI Jakarta,Sandiaga Uno, mengungkapkan keinginannya menjenguk mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok di dalam tahanan.

Adapun Ahok saat ini ditahan di Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok, setelah majelis hakim Pengadilan Negeri Jakarta Utara menyatakan dia bersalah dalam kasus penodaan agama.

"Saya kalau diperkenankan sama keluarga, dan diperkenankan oleh tim hukumnya, saya mau menjenguk (Ahok)," kata Sandiaga, saat ditemui di Pacific Place, Jakarta, Jumat (16/6/2017).
Menurut Sandiaga, akan sangat baik jika dia menjenguk Ahok pada saat bulan Ramadhan.

Namun, Sandiaga belum dapat menentukan waktu menjenguk Ahok. Saat ini dia mengaku masih mencoba berkomunikasi dengan Djarot Saiful Hidayat untuk bersilaturahim dan mengucapkan selamat setelah dilantik menjadi Gubernur DKI Jakarta.

"Satu-satulah, karena kami masih usaha kontak komunikasi dengan Pak Djarot dulu. Saya mau kasih selamat dan paling enggak silaturahmi ke Pak Djarot," ucap Sandiaga.